Menggunakan Network Monitoring untuk Optimasi Pengalaman Pengguna Aplikasi

Era digital ini sangat mempengaruhi kebutuhan kecepatan jaringan yang lebih stabil untuk menghindari adanya penurunan produktivitas dalam bekerja. Ketika kita mengakses aplikasi dan cenderung lambat tentunya bisa menghambat kebutuhan konsumen termasuk juga dalam operasional bisnis yang berkaitan. 

Itulah mengapa kita membutuhkan penggunaan network monitoring untuk optimasi pengalaman pengguna aplikasi yang lebih baik. Pengguna adalah kunci penting dalam sisi performa dan juga branding reputasi yang dimiliki di dalam bisnis. Anda yang ingin tahu lebih lanjut mengenai monitoring jaringan dan pengalaman pengguna bisa cek semuanya di bawah ini!

Mengapa Harus Menggunakan Network Monitoring? 

Monitoring jaringan adalah proses yang berkaitan dengan pemantauan jaringan dari komputer untuk memastikan semua komponen di dalamnya bisa optimal dan berjalan dengan baik. Tujuan utama dari penggunaan monitoring jaringan ini adalah membantu proses deteksi masalah jaringan dan juga memastikan ketersediaan maupun keandalan di dalamnya jadi lebih mudah. 

Monitoring jaringan yang sesuai mampu memberikan sisi performa yang lebih baik di dalam jaringannya. Hal ini akan berhubungan langsung dengan kepuasan pelanggan dan juga keberlangsungan bisnis yang dijalankan. Ketika menggunakan monitoring jaringan kita juga mendapatkan beberapa keuntungan krusial di dalamnya sebagai berikut!

1.Dukungan Keputusan yang Lebih Akurat 

Dalam hal ini data yang didapatkan dari proses monitoring jaringan bisa dipakai sebagai acuan dalam pengambilan keputusan yang lebih baik terhadap investigasi dari segi strategi bisnis maupun pengadaan teknologi di dalamnya. Dibandingkan dengan mengambil keputusan dari data mentah Anda memang diharuskan menggunakan data yang sudah diolah sedemikian rupa. 

2.Membantu Prediksi Kebutuhan Kapasitas yang Lebih Baik 

Anda yang ingin memantau penggunaan jaringan bisa langsung menggunakan teknik yang satu ini untuk mendapatkan kebutuhan kapasitas masa depan yang lebih baik termasuk di dalamnya adalah merencanakan pertumbuhan yang akurat. Monitoring jaringan bisa digunakan untuk memantau proses pertumbuhan infrastruktur termasuk penggunaan aplikasi yang lebih sesuai. 

3.Pemenuhan Kebutuhan Regulasi yang Lebih Baik 

Penting dipahami bahwa saat ini beberapa negara atau industri memang harus memenuhi regulasi persyaratan dan juga privasi data. Selain itu dengan adanya monitoring ini memungkinkan Anda bisa membantu memenuhi kebutuhan yang selama ini kurang diperhatikan di dalam aplikasinya. Kebutuhan pelanggan yang terpenuhi bisa membuat mereka lebih puas. 

4.Proses Analisis Data  

Anda perlu tahu bahwa data yang dikumpulkan dari proses monitoring ini bisa dipakai untuk proses analisis yang lebih mendalam mengenai performa, penggunaan maupun tren di dalamnya. Proses ini harus dilakukan secara runtut dan berkala tidak boleh ada yang terbalik agar mendapatkan data yang lebih akurat di dalamnya. 

5.Peningkatan Kinerja Jaringan yang Efisien 

Pahami juga bagaimana sebuah jaringan akhirnya bisa memungkinkan Anda untuk langsung mengidentifikasi area dan juga kebutuhan optimasi yang digunakan di dalamnya. Peranan dari proses monitoring jaringan ini langsung menjurus pada pengadaan aplikasi dan juga fitur-fitur yang digunakan di dalamnya. 

6.Proses Deteksi Masalah yang Lebih Cepat

Anda bisa menggunakan monitoring jaringan secara berkelanjutan untuk bisa mengetahui masalah maupun gangguan lebih cepat. Tujuannya adalah agar bisa langsung melakukan tindakan kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dunia digital dan pengadaan aplikasi cenderung lebih rentan sehingga butuh pengawasan yang lebih krusial. 

Jenis Pemantauan Jaringan untuk Optimasi Pengalaman Pengguna Aplikasi 

Anda perlu melakukan pemantauan lalu lintas masuk keluarnya beberapa hal yang berkaitan dengan aplikasi maupun pengguna. Seperti halnya masalah yang berkaitan dengan analisis performa jaringan, penghapusan, kesalahan dan paket data yang bisa langsung ditindaklanjuti nanti. Adapun penjelasan lengkap mengenai jenis-jenisnya bisa langsung cek sebagai berikut!

• Pengoptimalan performa dari WAN yang bisa langsung memantau akselerator WAN sehingga hasilnya menjadi lebih akurat. 
• Pemantauan penyimpanan yang berkaitan dengan analisis ukuran buffer maupun memori untuk menentukan tingkat library pita maupun RAID yang lebih sesuai. 
• Pemantauan printer yang bisa dipakai untuk melacak banyaknya jumlah halaman yang tercetak maupun marker life count yang termasuk di dalamnya. 
• Selain itu juga bisa digunakan untuk proses pemantauan VPN yang berkaitan dengan melacak saluran, koneksi dan juga latensi yang bisa digunakan untuk melindungi jaringan dari penyusup. 
• Anda bisa menggunakan pemantauan switch yang berkaitan dengan statistik performa dari port untuk kebutuhan port switch, stack switch dan sejenisnya. 
• Pemantauan load balancer yang berkaitan dengan proses distribusi lalu linta smaupun performa dari semua pusat data yang masuk. 
• Pemantauan UPS yang bisa memberikan analisis lebih akurat mengenai statistik baterai yang tersisa, volt input dan juga metrik lain yang relevan. 
• Anda bisa menggunakan pemantauan ini untuk memantau nirkabel seperti adanya metrik penggunaan, kecepatan transfer data dan juga pengukuran kekuatan sinyal. 
• Cek performa dari firewall yang sudah dioptimalkan untuk mendapatkan gateway jaringan yang lebih sesuai. 
• Selanjutnya adalah pemantauan router yang bisa digunakan untuk identifikasi aktivitas jaringan dan proses pengoptimalan alokasi bandwidth yang lebih sesuai. 

Praktik Pemantauan Jaringan untuk Optimasi Pengalaman Pengguna Aplikasi

Untuk mendapatkan hasil pemantauan jaringan yang lebih efektif Anda perlu melakukan beberapa jenis dan cara yang lebih relevan sehingga pengalaman pengguna aplikasi juga lebih baik. Adapun penjelasan lengkapnya bisa langsung cek semuanya di bawah ini!

1.Proses Pemantauan Keamanan 

Pemantauan keamanan ini nantinya bisa langsung difokuskan pada proses pencegahan ancaman atau deteksi yang memungkinkan sesuatu hal bisa mengancam integritas dari sebuah jaringan. Tujuan dari pengadaannya melibatkan pengawasan trafik jaringan untuk melihat beberapa aktivitas yang mungkin mencurigakan di dalamnya. 

Selain itu Anda juga bisa langsung melakukan identifikasi dan juga memberikan respon dari insiden keamanan dengan lebih sesuai. 

2.Pemantauan Konfigurasi 

Selanjutnya adalah pemantaun konfigurasi yang berkaitan dengan sistem manajemen perubahan dan juga perangkat jaringan. Sehingga Anda bisa langsung memastikan konfigurasi dari perangkat agar tetap konsisten sesuai dengan kebijakan keamanan maupun standar yang sudah dibuat sebelumnya. 

3.Pemantauan Sesuai Kinerja 

Pemantauan ini sesuai dengan kinerja dari fokus dan proses pengukuran maupun analisis dari metrik kinerja jaringan sehingga bisa mendapatkan proses throughput, latensi, transmisi data dan juga kecepatan penting di dalamnya. Anda bisa mendapatkan jaringan yang fungsinya sesuai dengan level kinerja yang lebih optimal. 

3.Pemantauan Secara Real-time 

Jenis pemantauan yang satu ini sifatnya langsung memberikan peringatan sesegera mungkin saat itu juga tanpa jeda mengenai perubahan yang mungkin terjadi di dalam sebuah jaringan dan juga kinerjanya. Hal ini memungkinkan tim IT bisa langsung mengambil keputusan atau tindakan yang lebih cepat dalam melakukan tindakan yang sesuai demi meminimalisir dampak tidak diinginkan.Netmonk bisa membantu Anda untuk melakukan monitoring jaringan yang lebih akurat dan sesuai kebutuhan. Ada banyak parameter dan metrik yang digunakan untuk proses analisis yang lebih baik tentunya minim biaya untuk pengadaan jangka panjang. Akurasi pengalaman pengguna aplikasi Anda bakalan tetap terjaga dengan baik.