Monitoring server – Bisnis digital saat ini telah menjamur dan menuai perkembangan yang sangat pesat. Tak heran jika segala aktivitas bisnis telah dibawa dari konsep konvensional menuju digital. Bahkan hampir setiap bagian sudah dilakukan dengan berbasis teknologi.
Salah satu ciri bisnis digital adalah menggunakan sistem berupa server untuk menjalankannya. Saat ini banyak perusahaan yang telah mempercayakan server Linux untuk menyimpan dan memproses data. Namun, satu hal yang harus diketahui adalah sebaiknya menggunakan Linux server monitoring untuk mengoptimalkan kinerja.
Pentingnya Gunakan Monitoring Server
Server monitoring merupakan suatu program yang digunakan untuk memantau bagaimana kondisi dan status apakah suatu server berjalan dengan baik atau sebaliknya sebelum sampai ke end-user, seperti yang dilansir dari parallels.com. Setiap server memiliki monitoring khusus yang tidak bisa disamakan satu sama lain. Penggunaan sistem yang salah akan membuat pemantauan tidak dapat dilakukan.
Sistem monitoring Linux akan membantu dalam memantau dan mengontrol penggunaan dan ketersediaan sumber daya, penyimpanan, proses, hingga kondisi dari jaringan yang ada. Program ini akan meringankan beban perusahaan dalam melakukan pengontrolan setiap saat yang pasti akan membuat repot para pekerja.
Penggunaan Monitoring Server Berbasis Linux
Server monitoring pada sistem Linux memiliki program khusus yang tidak bisa digantikan. Sistem tersebut akan selalu memantau mengenai kondisi suatu peladen apakah dalam kondisi optimal atau justru sebaliknya. Selanjutnya hasil monitoring akan disampaikan dalam bentuk laporan secara cepat baik dalam kondisi penurunan maupun kenaikan.
Dalam mencari sebuah sistem diperlukan performa yang bagus, andal, serta tangguh. Bagaimana tidak? sistem dengan performa yang bagus maka akan membuat performa pemantauan dengan kuat tanpa adanya hambatan. Selain itu, sistem dengan performa bagus akan memiliki risiko yang sangat minim sehingga dapat digunakan untuk membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi bisnis.
Server monitoring akan melakukan deteksi secara menyeluruh dari segi performa dan juga visibilitas secara fisik atau pun virtual. Hal ini akan membuat kamu mengetahui apakah server yang digunakan bekerja dengan optimal. Pasalnya terdapat beberapa permasalahan utama yang kerap ditemukan dalam server Linux seperti penggunaan CPU yang melebihi kapasitas, adanya beberapa kerusakan pada hard drives, hingga beberapa fungsi atau aplikasi tidak dapat bekerja dengan baik.
Server Monitoring Netmonk dengan Segala Kelebihannya
terdapat salah satu server yang bisa kamu coba yaitu Linux server monitoring Netmonk Prime milik Netmonk. Tentu terkait keunggulannya tidak perlu diragukan lagi karena banyak perusahaan yang telah mengakui dan merasakan secara langsung beberapa manfaat yang diberikan. Berikut merupakan kelebihan penggunaannya:
1. Instalasi Mudah Dilakukan
Pertama yang tentu menjadi kelebihan Netmonk Prime adalah masalah kemudahan. Proses instalasi yang dilakukan sangat mudah dan tidak menyulitkanmu sebagai pengguna. Agent server akan melakukan instalasi dengan cepat sehingga server dapat segera digunakan.
Proses instalasi juga dapat dibantu oleh tim yang berpengalaman sehingga tidak akan terjadi kendala atau kerusakan. Proses pemasangan akan berjalan dengan cepat dan fitur menarik di dalamnya dapat segera kamu nikmati.
2. Monitoring Secara Realtime
Hal lain yang harus diketahui adalah masalah monitoring. Tentu monitoring harus dilakukan secara terus menerus tanpa hati bahkan 24/7. Bagaimana tidak, sistem yang rusak dan tak segera diperbaiki dapat menyebabkan beberapa gangguan yang tentu akan merugikan.
Netmonk memiliki sistem kerja 24/7 yang akan melakukan monitoring tanpa batas. Hal ini akan sangat meringankan beban perusahaan karena setiap menemukan masalah bisa langsung segera ditangani. Hal ini akan membuat proses pemantauan dilakukan secara intensif dan terukur.
Baca juga artikel ini untuk mengetahui rekomendasi alat monitoring server terbaik untuk bisnismu: Cloud Server Monitoring Terbaik.
3. Bersifat Proaktif
Pemantauan yang dilakukan selama 24 jam jika tim tidak bersifat proaktif maka akan menjadi percuma. Pasalnya perbaikan tidak segera dilaksanakan yang tentu harus menunggu dan terkadang membuat sistem mengalami kerusakan lebih lanjut.
Berbeda dengan hal tersebut Netmonk memiliki sistem yang proaktif. Jika terdapat beberapa permasalahan maka cukup laporkan ke tim maka akan segera ditangani untuk mendapatkan solusi. Tentu masalah yang terjadi tidak akan membesar karena segera ditemukan solusinya.
4. Mendukung Berbagai Distribusi Linux
Jangan khawatir jika tools ini tidak mampu support beberapa program yang kamu miliki. Pasalnya Netmonk telah didukung dengan beberapa fitur yang tentu support beberapa distribusi OS Linux seperti Ubuntu, CentOS, Fedora, dll. Hal tersebut memungkinkan sistem dapat digunakan pada berbagai macam fitur dan versi Linux sehingga kamu tidak perlu khawatir jika versi yang dipakai tidak compatible.
5. Tersedia Free Trial (Di sini: https://netmonk.id/free-trial)
Kesempatan lain yang cukup jarang ditemui adalah free trial. Kebijakan ini memungkinkan kamu untuk mencoba dan merasakan terlebih dahulu bagaimana fitur unggulannya sehingga jika cocok maka dapat melanjutkan penggunaan begitu pula sebaliknya.
Linux server monitoring milik Netmonk memang sudah teruji dan diakui oleh beberapa orang sebagai sistem handal. Banyak perusahaan yang telah merasakan penggunaan server ini sehingga kamu tak perlu khawatir mengenai fitur unggulan dan kinerjanya. Langsung saja silakan lakukan request demo ke kami.