Di era modern seperti sekarang ini, perkembangan teknologi yang semakin maju memberikan perubahan dan kemudahan pada kehidupan kita. Contohnya seperti jaringan internet atau akses poin yang dapat kita jumpai di sekeliling kita seperti fasilitas yang ada di rumah sakit. Teknologi modern yang ada di dunia kesehatan seperti di rumah sakit ini sangat penting untuk meningkatkan standar dan kualitas sehingga dapat menyediakan perawatan medis yang terbaik
Jenis IT Jaringan di Dunia Kesehatan
Menurut artikel yang ditulis oleh Steven Feurer, terdapat dua jenis IT jaringan yang ada di lingkungan kesehatan yaitu, yang pertama adalah elemen IT “tradisional” atau juga disebut dengan perangkat jaringan seperti router, switches, akses poin. Yang kedua adalah sistem perawatan kesehatan khusus dengan format data, sistem perawatan, dan protokol komunikasi. Biasanya IT profesional yang bekerja di lingkungan kesehatan harus menghadapi tantangan unik ini.
Agar fasilitas-fasilitas tersebut tetap terjaga dengan baik, harus diberikan pemeliharaan dengan menggunakan alat monitoring. Istilah network monitoring (monitoring jaringan) sudah tidak asing lagi dalam dunia kesehatan. Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai network monitoring dalam dunia kesehatan. Masih dengan tema yang sama, artikel kali ini akan membahas tentang strategi monitoring dalam IT dunia kesehatan. Simak artikel selengkapnya berikut ini.
Tips Mengelola IT Jaringan di Dunia Kesehatan
Jika mempertimbangkan solusi network monitoring untuk bidang kesehatan syarat yang harus dipenuhi adalah dapat memonitor IT jaringan tradisional nya dan juga elemennya secara spesifik. Berikut beberapa strategi dalam memonitoring IT dalam dunia kesehatan:
1. Dashboard
Dashboard yang dapat menampilkan data dalam satu layar saja. Dengan adanya dashboard ini, kamu dapat melihat jika ada perangkat jaringan yang mengalami masalah seperti mati secara tiba-tiba atau sudah melebihi kapasitasnya. Sehingga nantinya, kamu akan dapat dengan mudah memperbaikinya.
2. Fitur Peringatan
Selanjutnya, alat monitoring yang tepat harus memiliki fitur peringatan (alerts feature). Fitur ini sangat berguna karena kamu tidak selamanya selalu berada di depan layar, bukan? Jadi, jika kamu berada di tempat yang jauh pun kamu akan tetap mendapatkan peringatan terhadap masalah pada perangkat jaringan milikmu.
3. Workflow Monitoring
Yang terakhir adalah workflow monitoring atau monitoring alur kerja. Apa maksudnya? Infrastruktur di rumah sakit mendukung serangkaian alur kerja termasuk semua jenis perangkat dan protokol. Misalnya saja alur kerja radiologi yang memastikan pasien beralih ke pendaftaran kemudian beralih ke tahap-tahap berikutnya. Jika ada sistem yang gagal, maka nantinya akan mempengaruhi serangkaian alur kerja.
Itulah beberapa tips yang dapat kamu pertimbangkan ketika memonitor infrastruktur IT dalam dunia kesehatan seperti di rumah sakit. Jika kamu masih belum tahu mana penyedia monitoring jaringan yang terbaik,maka kami dapat merekomendasikan alat monitoring dari Indonesia yaitu Netmonk, yaitu aplikasi monitoring jaringan dengan network monitoring services. Netmonk dapat memberikan solusi monitoring dengan harga yang affordable dengan fitur-fitur unggulannya yaitu notifikasi real-time dan terakhir laporan dalam bentuk pdf yang sangat memudahkan pekerjaan tim IT kamu.
Jika kamu ingin mengetahui informasi lebih lanjut mengenai produk kami, silakan kunjungi website kami atau langsung hubungi tim marketing kami di sini. Semoga artikel ini membantu.
Referensi :